Bogor, majalahgaharu.com Persidangan Majelis Pekerja Lengkap (MPL) PGI Wilayah Jakarta berlangsung dari tanggal 6-8 di hotel G3 Resort kawasan Mega Mendung Kabupaten Bogor. Sehari sebelumnya pembukaan diadakan di GSJA Batu Tulis Jakarta Pusat. Pdt Manuel Raitung Ketua Umum PGI W Jakarta memaparkan agenda sidang MPL sebagai kegiatan tahunan yang rutin setahun sekali bahwa persidangan ini lebih kearah evaluative dan perencenaan program setahun ini. Namun ada titik berat yang terus akan dikerjakan dan dikawal PGIW dalam hal ini lingkup Jakarta akan konsen dalam menjaga dan memperjuangkan keberagaman.
Untuk itu dalam persidangan ini ada sesi tentang materi keberagaman untuk keutuhan yang disampaikan pendeta Albertus Patty salah satu Ketua PGI . Materi ini tentu masih berkaitan dengan pasca Pilkada DKI yang menyisakan luka yang belum terpulihkan. Selain itu bahwa keberagaman itu sebagai wujud syukur atas kekayaan dari kemajemukan yang kita punya.
Disisi lain sikap hidup yang mengetengahkan keserderhanaan dalam wujud keugaharian selaras dengan tema besar yang diangkat PGI pusat juga menjadi perhatian khusus PGI W DKI Jakarta . Kembali kepada keberagaman PGI Wilayah DKI sebagai lembaga keumatan berupaya membantu untuk memulihkan luka akibat Pilkada yang menggunakan issue SARA tersebut.
Untuk itu upaya yang dilakukan salah satunya dalam MPL ini mengeluarkan pernyataan mendukung pemerintah dalam hal ini Gubernur terpilih, karena terlepas apapun proses pemilihan namun saat ini Gubernur DKI Jakarta. Selain itu sebagai wadah Oikumene PGI W DKI terus berupaya menggerakan keoikumenean gereja. Ketika ditanyakan sikap di tahun politik ini, Manuel mengatakan mengenai tahun politik yang masuk tahun 2018-2019 tentu PGIW memberikan ruang untuk gereja mengalami pendidiikan politik. Seperti tahun ini akan menyelenggarakan pendidikan politik umat bekerjasama dengan akademi Leimena.
Kemudian dengan GERKINDO sendiri apakan bisa diadakan kerjasama, karena disadari bahwa GERKINDO adalah organisasi sayap partai atau berlatar belakang partai, tentu aka nada konflik kepentingan Tema yang diangkat seiring dengan PGI pusat ini diangkat dari Samudra raya dihadiri anggota PGI W kurang lebih 40 gereja dari 64 anggota dan 27 peninjau serta dihadiri Pembimas Kristen DKI Jakarta Lisa Mulyati yang mengharapkan agar gereja-gereja terus mampu menjadi terang dan garam di tengah metropolitan .