Bekasi, majalahgaharu.com – Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) terus berupaya mensosialisasikan perannya di tingkat umat/jemaat. Kegiatan ini dilakukan untuk mendekatkan diri kepada umat dalam hal menyerap aspirasi dan memperkenalkan tugas-tugas MUKI kepada masyarakat. Kegiatan sosialisasi ini dipimpin langsung Sekjen MUKI Ega Mawardin pada kegiatan Natal Gereja Bethel Pembaruan di Keranggang Kota Bekasi, Minggu 23 Desember 2018.
Kegiatan yang juga dihadiri Ketua MUKI Kota Bekasi Pdt. Sinufa Marunduri dan Sekretaris MUKI Kota Bekasi Pdt. Widada berlangsung meriah dan dalam suasana kekeluargaan. Dalam sambutannya Sekjen MUKI menyampaikan tugas-tugas MUKI diantaranya memberikan advokasi bagi kasus2 yang merugikan umat Kristen termasuk masalah-masalah gereja. Lebih lanjut Sekjen Ega Mawardinmenyampaikan hanya di bulan Desember 2018 saja sudah ada tiga kasus yang viral yaitu kasus spanduk intoleran di Pangendaran, salib yang digergaji di Jokjakarta dan pernyataan warga di Sepatan Kabupaten Tangerang semuanya itu merugikan umat Kristen, seakan warga gereja tidak punya hak yang sama dinegeri NKRI ini. Kita tidak boleh diam pada kasus-kasus seperti ini, demikian Sekjen menutup sambutannya.
Hadir juga dalam kegiatan Natal GBP di Kranggan Ketua Sinode GBP, Pdt. Charles Tobing dan dalam pernyataannya sangat mengapresiasi kerja MUKI dan GBP siap bekerja sama untuk tujuan mulia tersebut. Kegiatan yang dihadiri oleh Jemaat GBP dan simpatisan serta undangan di tutup dalam doa oleh Pendeta Jemaat Pdt. Sinufa Marunduri yang juga menjabat Ketua MUKI Kota Bekasi. [RA/MZ]