Majalahgaharu.com, Bali- Indonesia Justice Conference (IJC) 2023 akan digelar pada Juni hingga Juli mendatang. Pada kesempatan kali ini Provinsi Bali terpilih sebagai tuan rumah dari acara yang akan menghadirkan sejumlah tokoh hukum ternama dari Indonesia maupun luar negeri, itu.
Keterangan ini disampaikan oleh Hasudungan Manurung, SH., MH, advokat dan aktivis kebebasan beragama yang juga akan bertugas sebagai pembicara di kegiatan berskala internasional tersebut.
“Kegiatan IJC akan digelar pada akhir Juni hingga awal Juli 2023 mendatang, berlokasi di Lembah Pujian, Denpasar, Provinsi Bali,” ujar Hasudungan Manurung kepada majalahgaharu.com, ketika ditemui di Plaza Asia, kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu siang (24/5).
Indonesia Justice Conference 2023 mengangkat tema “Restoring Justice, Transforming Nation”, dengan dasar Alkitabiah yang diambil dari Kitab Amos 5:24, yang berbunyi, “ Tetapi biarlah keadilan bergulung-gulung seperti air dan kebenaran seperti sungai yang selalu mengalir”.
Selama tiga hari yakni dari tanggal 29 Juni hingga 1 Juli 2023 mendatang, IJC akan menghadirkan 16 pembicara seperti Menkopolhukam Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD., SH., SU., M.I.P; Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis, Laksda TNI (Purn) Soleman B. Ponto, ST., MH; Hakim Konstitusi, Dr. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, S.H., M. Hum; Church Relations SA ACT Bible Society Australia, Chair Global Council Advocates International, Mark Mudri; juga Hakim dan Humas Pengadilan Negeri Denpasar, Gede Putra Astawa, SH., MH.
Selain itu terdapat pula nama pembicara seperti Mantan Ketua Umum Perhimpunan Profesi Hukum Kristiani Indonesia (PPHKI), Frederik Jacob Pinakunary, SH., SE; Advokat, Kurator dan Mediator, Sahat Poltak Siallagan, SH., MH; Pendeta Senior GBI ROCK Ministry, Pdt. Dr. Timotius Arifin Tedjasukmana; Mediator dan Arbiter terakreditasi di Indonesia, anggota dari Chartered Institute of Arbitrators (FCIArb), Tony Budidjaja, SH., LLM., Dipl. CIArb., FCIArb; Ketua Departemen Mata Kuliah Umum Perta Christian University, Dr. Linda Bustan, M. Div; Notaris dan PPAT, Dr. Stefanie Hartanto, SH., M. KN; Advokat dan Mediator, Yohana Agustina Pandhi, SH; Dosen dan Advokat, Yonathan Andre Baskoro, SH., LLM., MAP; Koordinator Lembaga Misi Satu Lentera Indonesia (SALT), Kongkin Atmodjo, B. Min; dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Trisakti, Dr. Albert Aries, SH., MH.
Penyelenggaraan IJC 2023 didukung oleh PPHKI dan ROCK Legal Ministry. Lukas Banu, SH., MH, dipercaya untuk menakhodai kegiatan bergengsi ini. Selama tiga hari pelaksanaannya, sejumlah bahasan terkait kelangsungan hukum di Tanah Air akan didalami. Di antaranya bahasan seputar “Menegakkan Hukum Dengan Profesional dan Integritas”, “Restoring Justice Transforming Nation: Perspektif Hukum Positif”, “Memenuhi Pangilan Tuhan Dalam Bidang Hukum dan Pemerintahan”, hingga bahasan tentang “Peranan Gereja dan Profesi Hukum Menghadapi Isu Gender dan Arus Teknologi (Metaverse, LGBTQ, Feminis, AI)”. (Ron)