Majalahgaharu.com Jakarta Perhimpunan Profesi Hukum Kristen Indonesia (PPHKI) menggelar ibadah pelantikan bagi pengurus baru Periode 2023-2026 Sabtu 14 Oktober 2023 di PIC Creative Space Wisma Staco Jakarta Selatan. Pdt. Teddy Suwanto di daulat untuk mentahbiskan sekaligus memberikan pembekalan bagi pengurus baru dengan taburan firrman Tuhan.
Dalam pelayanan firman malam itu Pdt.Teddy Suwanto mengambil dasar dari kitab Raja-Raja yang bercerita tentang hakim-hakim yang kondisi zaman itu sa seperti sekarang. Di mana orang hanya saling membenarkan dan bisa dikatakan merasa benar, untuk itu Teddy berharap bahwa anggota PPHKI bisa memberikan warna tersendiri bagi dunia hukum saat ini.
“PPHKI harus memiliki integritas dalam memberikan warna dalam bidang hukum serta mampu memberikan jawaban atas kondisi pengadilan saat ini, di mana-mana orang merasa benar”, ungkapnya berharap.
Lebih lanjut Teddy menegaskan bahwa PPHKI terutama pengurus baru harus kita yakini bahwa masuknya menjadi pengurus dipercaya menjadi master plannya Tuhan artinya sudah ada dalam rancanganNya.
Setelah selesai firman ditaburkan, Tony Budidjaja membacakan susunan pengurus baru periode 2023-2026, di mana Ketua umum Michael Hutagalung, sekretaris jendral Rio Pantouw dan bendahara umum Stefanie Hartanto.
Kemudian Tony yang juga sebagai founder sekaligus ketua umum PPHKI yang pertama, berpesan pada pengurus baru di bawah komando Michael Hutagalung bahwa ukuran keberhasilan organisasi adalah tentang kelanjutannya (succession) artinya kesuksesan juga harus dipersiapkan suksesinya. Ada organisasi yang berjalan awalnya cukup kuat dan hebat namun karena tidak berjalan suksesinya maka tidak ada kelanjutan dalam kepemimpinan ke depannya.
Maka itu, tandas Tony ada tiga hal yang disampaikan kepada pengurus baru antaranya Succession tranfor dari vision artinya tujuan yang mau dicapai yaitu PPHKI menjadi komunitas hukum yang berintegritas dan itu menjadi value terakhir, tak kalah penting succession tergantung pada orang-orang berikunya artinya menyiapkam pengurus untuk memenuhi panggilannya (komitmen).
Sedangkan Fedrick J Pinakunary ketua umum PPHKi dua periode 2017-2023, pada pengurus baru menyaksikan bahwa selama di PPHKI banyak mendapatkan pelajaran, kalau dulu berpengacara hanya berbicara komersial melalui PPHKI ternyata bukan hanya bicara komersial tetapi banyak hal yang kita lakukan bagaimana melayani melalui bidang dan profesi kita.
Disisi lain Fredik memberikan penguatan kepada pengurus baru tetap di jaga PPHKI agar memiliki integritas karena orang yang takut akan Tuhan pasti dipelihara bahkan banyak berkatnya, Kemudian yang terpenting tetap pelihara persahabatan dan kerjasama dengan beberapa lintas organisasi, di mana lanjut Fedrik dengan kerjasama itu banyak membantu mengenalkan kiprah dan nama PPHKI di tengah masyarakat.
Terakhir ujar Fedrik serius, jangan pernah takut dalam melayani lewat PPHKI, karena Tuhan sendiri yang akan membukakan jalan.
Sementara Michael Hutagalung bahwa melalui PPHKI wajah lembaga profesi hukum akan dibawa lebih baik, berintegritas sehingga mampu menjadi terang dan garam di tengah-tengah dunia yang mencari keadilan. Tak bisa dipungkiri bahwa dunia hukum di konotasikan selali negative dan melalui PPHKI citra hukum yang negatif itu akan berubah.
“Saya berusaha keras melalui PPHKI diharapkan akan menjadi dampak yang positif bagaimana anggota dan pengurus PPHKI memliki mental yang benar terkait profesi hukum”, tandasnya yakin.
Dalam menjalankan roda organisasi profesi hukum ini, selaian dikuatkan oleh sang isteri tercinta, Michael memiliki pedoman hidupnya yang di ambil dari kitab Zakaria 7 dan Kitab Roma 12 ayat 2.
Tak kalah penting apa yang dipesankan oleh para senior akan terus dilanjutkan termasuk bagaimana PPHKI berjejaring dengan organisasi lainnya. YM