Majalahgaharu.com Jakarta CAHAYA KEBANGKITAN NUSANTARA ( CKN) merupakan organisasi kemasyarakatan berbentuk perkumpulan, yang didirikan oleh orang-orang yang mendambakan terwujudnya tatanan kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan budaya yang lebih baik di Indonesia, berdasarkan asas religiusitas, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa dan peri kemanusiaan, yaitu kasih terhadap sesama manusia, dengan menjunjung tinggi nilai, norma, dan hukum yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
CKN yang meyakini bahwa kehidupan bangsa ini seperti visi yang sudah dicanangkan oleh para pendiri bangsa, yaitu masyarakat Indonesia yang “gemah ripah loh jinawi” dan kondisi kehidupan bangsa Indonesia yang “tata tentrem kerta raharja”. CKN memperjuangkan agar visi besar kebangsaan tersebut dapat segera terwujud dengan cara melakukan tranformasi sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara serta mengeliminasi faktor-faktor yang menghambat proses keberhasilannya.
Dalam mengawali kirahnya sebagai Ormas CKN menggelar deklarasi Senin 11 September 2023 bertempat di Gedung Aula Serbaguna Komplek rumah jabatan DPR RI, Kalibata Jakarta Selatan dilanjutkan dengan diskusi dengan tema Menyongsong Pemilu Damai Untuk Indonesia Damai,” yang menjadi bagian penting dalam upaya CKN untuk mewujudkan tatanan kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan budaya yang lebih baik di Indonesia..
Dwi Urip Premono sebagai ketua umum CKN saat membacakan deklarasi menyatakan tekad dan komitmennya, Pertama, mendasarkan diri pada asas Pancasila, taat pada Undang-undang Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan menjunjung asas Bhineka Tunggal Ika. Kedua, memperjuangkan prinsip kesetaraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Ketiga, mewujudkan perdamaian di muka bumi sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. Keempat, mendorong setiap upaya penegakan hukum yang adil dan beradab bagi seluruh rakyat Indonesia. Kelima, memberikan kontribusi bagi setiap upaya memperkokoh persatuan bangsa, menjaga kehidupan demokrasi, dan memajukan kesejahteraan umum. Kenam, melakukan advokasi terkait kasus-kasus yang menyangkut ketidakadilan. Ketujuh, mendorong lembaga pers untuk menyuarakan berbagai kepentingan publik. Kedelapan, membantu pemerintah dalam berbagai kegiatan yang bersifat tanggap darurat dan kesembilan berpartisipasi pada setiap upaya penanggulangan segala macam bentuk ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan bagi keutuhan dan kemajuan NKRI.
Dalam pergerakannya ke depan lanjut Dwi jebolan Fisip UI menegaskan bahwa CKN didirikan di tengah suasana menjelang Pemilihan Presiden periode 2024-2029. Sesuai dengan visi dan misi perkumpulan maka CKN terus mencermati sosok calon presiden yang mampu melakukan transformasi kebudayaan dan percepatan pembangunan NKRI mencapai cita-citanya, yaitu antaranya presiden harus mampu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darahnya, meningkatkan kesejahtetaan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa serta ikut melaksanakan ketertiban dunia.
Untuk mencermati bursa calon presiden berdasarkan hasil survey lembaga-lembaga yang memiliki kredibilitas terhadap pencalonan presiden periode tahun 2024-2029. CKN berkeyakinan bahwa sosok prospek calon presiden yang diperlukan bangsa dan negara Indonesia adakah orang yang memiliki kemampuan untuk melakukan transformasi kebudayaan dan percepatan pembangunan mencapai cita-citanya tersebut. Dalam deklarasi tersebut selain pengurus hadir seperti Dwi Urip Premono Ketua Umum, Ignatius Watu Mudja Sekjen serta anggota DPR RI Fraksi PDI perjuangan Idham Samawi, Ketua PMKIT Louis Pakaila serta Yanto Idjie Ketua FOPERA yang datang langsung dari Papua. Yus