Jakarta- Dalam rangka Dies Natalis ke-69, Universitas Kristen Indonesia (UKI) memberikan apresiasi kepada Alumni UKI yang peduli Almamater, pada hari Sabtu, 15/10/2022, bertempat di Auditorium Grha William Soeryadjaya, FK UKI, Jakarta Timur.
Acara dihadiri alumni dari berbagai fakultas yang cukup dikenal luas dalam masyarakat.
Dalam sambutannya, Dr. Dhaniswara K. Harjono, S.H., M.H., MBA, selaku Rektor UKI menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada kepedulian alumni UKI yang mendukung keberhasilan UKI selama ini. Pemerolehan Akreditasi Unggul pada 28 Juni 2022 lalu juga tak lepas dari dukungan para alumninya.
“Penilaian akreditasi menyangkut seluruh aspek antara lain akademik, fasilitas , rasio dosen hingga prestasi mahasiswa termasuk peran serta alumni dalam almamater dan kiprah alumni di masyarakat. UKI menjadi Perguruan Tinggi ke-29 yang memperoleh akreditasi Unggul dari 35 Perguruan Tinggi di Indonesia,” ujarnya di hadapan alumni.
Ia juga mengutarakan kesuksesan bidang lain. Berkat dukungan dari semua pihak, salah satu cabang olahraga Karate telah menorehkan prestasi hingga Sea Games, menyumbang 2 medali emas. Keberhasilan ini karena kolaborasi dari semua pihak dari pimpinan, dosen, staf, mahasiswa dan tentu saja alumni.
Pada acara penghargaan kepada alumni tersebut, ada 30 nama yang diberikan apresiasi. Mereka berasal dari berbagai kalangan, mulai dari praktisi hukum, aparat pemerintah, politisi , entrepreneur dan juga ilmuwan.
Dhaniswara juga memaparkan bahwa UKI telah menghasilkan 5 guru besar selama kurun waktu 22 bulan. “Empat guru besar yang baru bahkan hadir di ruangan ini. Capaian ini harus dijaga agar berkesinambungan, untuk terus untuk melahirkan guru besar baru. Karena itu, kami menyampaikam apresiasi dari lubuk hati yang dalam atas dukungan seluruh pihak, terutama kepada alumni yang hadir malam ini.”
Lebih dari 50 ribu alumni UKI yang tersebar di bumi Nusantara dan manca negara. Salah satu alumni yang didaulat menyampaikan sambutan Japto Soerjosoemarno, S.H. mengatakan bahwa sudah merupakan kewajiban alumni untuk mengabdi pada almamaternya.
“Saya siap membantu kegiatan-kegiatan mahasiswa di UKI. Menyiapkan tempat berlatih Paduan Suara dan kegiatan ekstrakurikuler lainnya. Mahasiswa harus bisa menghibur mahasiswa sendiri, juga menghibur alumni dan seluruh sivitas akademika,” ujar Ketua Umum Pemuda Pancasila ini yang tak segan hadir memberi dukungan dalam kompetisi yang diikuti mahasiswa UKI.
Ia mengingatkan bahwa alumni tidak boleh terputus dengan almamaternya. Penting menjalin komunikasi dengan seluruh alumni dari semua fakultas yang ada.
“Waktu saya dan teman-teman merintis IKA Fakultas Hukum UKI, itu yang dilakukan, dengan meminta dekan mengumpulkan seluruh alumni,” tutur Japto yang pernah menjabat Ketua IKA FH UKI.
Dalam acara juga dibacakan narasi perjalanan kampus biru, dari awal berdirinya UKI hingga berhasil menjadi Perguruan Tinggi dengan Akreditasi Unggul. Acara dimeriahkan penampilan instrument Sape dan tarian Dayak Kalimantan, Maria Simorangkir dan pemenang UKI Got Talent : Jerry- mahasiswa FT UKI dan Warehouse Band. Kemudian diadakan pemotongan kue ulang tahun UKI ke-69 oleh Rektor UKI didampingi Wakil Rektor besera jajaran pimpinan lainnya.
Di akhir acara, Prof. DR. dr Retno Wahyuningsih,menyampaikan harapannya agar UKI bisa melahirkan peneliti-peneliti yang lebih banyak untuk negara. Kendati profesi peneliti tidak popular di masyarakat, karena bekerja dalam senyap, namun negara merasakan kehadirannya.
Istimewanya, Rektor Dr. Dhaniswara K. Harjono berkenan membawakan Lagu, “Selamat Ulang Tahun” dari Jamrud yang semakin menyemarakkan Malam Apresiasi Peduli Almamater sekaligus perayaan Dies Natalis ke-69. Selamat HUT UKI!
