Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. Gubernur Lemhanas Harapkan PGPI Perkuat Ideologi Kebangsaan

Ayo Bagikan:

Majalahgaharu Jakarta Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) menjadi narasumber utama dalam rangkaian Rapat Kerja Nasional Persekutuan Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI), Senin 20 Oktober 2025 bertempat di salah satu hotel di Mangga Dua Jakarta Barat.

Rakernas PGPI ini semakin memperkuat kerukunan sesama dalam bingkai NKRI, dengan demikian PGPI bisa menjawab tantangan bangsa untuk mewujudkan Indonesia emas 1945, kata  TB Ace Hasan Syadzily mengawali paparan kebangsaan siang itu.

Lebih lanjut kata Gubernur Lemhanas bahwa PGPI sebagai wadah sinode aliran Pantekosta, tentu menjadi mitra strategis Lemhanas untuk mengkoordinasikan semua kepentingan sinode-sinode aliran Pantekosta yang ada di Indonesia

TB Ace Hasan Syadzily di depan tigaratusan pendeta peserta rakernas mengutif beberapa pesan moral dan iman dari para tokoh spiritual dunia antaranya Bunda Theresia yang mengatakan bahwa agama harus menjadi karya kasih. Demikian pula sosok besar bagi masyarakat India sang Mahatma Gandhi yang menegaskan bahwa agama tidak boleh sebagai sumber konflik. Terakhir cendikiawan muslim Nurcholis Majid atau Cak Nur yang juga mengatakan bahwa agama harus menjadi inspirasi bagi kemajuan.

Peserta Seminar Ketahanan Nasional Lemhanas Diselenggarakan PGPI Novotel Hotel 

Maka kehadiran PGPI ini lanjut Gubernur Lemhanas bahwa PGPI sendiri menjadi karya nasional untuk meraih cita-cita sesuai dengan pembukaan UUD 45. Karena sesungguhnya embrio Indonesia merdeka itu hasil dari semua identitas, karena satu komitmen mencapai kemerdekaan RI. Untuk itu Indonesia harus tetap eksis, untuk itu tugas semua kita

Mewujudkan empat cita cita melindungi mencerdaskan, mewujudkan kesejahteraan umum dan melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial

Negara ini hadir untuk melayani semua. Kita sudah selesai dan tidak memperbolehkan ataupun mempersoalkan  soal relasi soal agama dan negara seperti mau dijadikan dasar agama tertentu.

Dasar kita Pancasila tidak ada yang bertentangan dengan ajaran agama manapun. “PGPI  saya yakin sudah selesai antara hubungan agama dan negara. Justru yang sekarang kita harus menciptakan sosok tangguh dan berkarakter. Negara yang berlandaskan moral, iman untuk membangun kesadaran kolektif kita untuk mewujudkan kepentingan nasional”, ujarnya.

Untuk itu kita butuh persatuan, kekompakan, karena sampai kapanpun negara ini ada pasti akan banyak kepentingan dunia.

Karena Indonesia di anugerahi kekayaan alam baik mineral, makanan miliki lautan yang luas.  Makanya dengan kekayaan itulah indonesia akan menjadi wilayah yang diperebutkan negara lain untuk itulah  dibutuhkan kewaspadaan kita semua.

Pesannya perkuat ketahanan nasional, PGPI memperkuat ideologi kebangsaan, politik yang rasional, ekonomi yang berbasis kekayaan alam kita, ekonomi yang menciptakan lapangan kerja, budaya berbasis dengan kebudayaan luhur kita.

Sebelumnya Pendeta Jason Balompapueng ketua umum PGPI terlebih dulu memperkenalkan PGPI yang terdiri dari 104 sinode aliran Pantekosta dan total umatnya ada 14 , 7 juta umat

Komitmen membangun ban memperkuat kebangsaan terus dilakukan bahkan PGPI siap memperlengkapi hamba Tuhan yang tergabun g di PGPI untuk dibekali rasa nasionalismenya dengan Lemhanas. Jason memberikan serta memasangkan lencana PIN PGPI kepada gubernur Lemhanas dengan mengatakan Pak Gubernur Lemhanas sudah masuk menjadi anggota kehormatan PGPI.

Penulis Yusuf Mujiono

Facebook Comments Box
Ayo Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

Taman Cut Mutia dalam Pantauan: PGLII Bekasi Gelar Peninjauan Jelang Aksi Bersih Kolosal

Tue Oct 21 , 2025
Majalahgaharu Bekasi, Jawa Barat – 21 Oktober 2025 – Semangat gotong royong membara saat PGLII Kota Bekasi menggelar peninjauan ke Taman Cut Mutia pagi ini. Dipimpin langsung oleh Ketua Djajang Buntoro, kegiatan ini merupakan langkah awal untuk mempersiapkan aksi bersih-bersih akbar yang dijadwalkan pada 8 November mendatang, sekaligus wujud dukungan […]

You May Like