Prodi Teknik Sipil UKI Kembangkan Bakat Mahasiswa Lewat CEEXO 2023

Ayo Bagikan:

Majalahgaharu.com, Jakarta- Universitas sebagai “wahana” pendidikan tinggi tak hanya berkewajiban menjadi wadah bagi pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai sarana bagi pengembangan kreativitas dan bakat setiap mahasiswanya.

Kebutuhan itulah yang mendorong Fakultas Teknik Universitas Kristen Indonesia (FT-UKI) melalui Himpunan Mahasiswa Jurusan Sipil (HMJS) menginisiasi kegiatan Civil Engineering Expo (CEEXO). Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 29 April hingga 6 Mei 2023 ini mengusung tema “Mahasiswa Teknik Sipil Tumbuh Melayani, Cerdas Berinovasi dan Bersinergi dalam Pembangunan Berkelanjutan”, yang diselenggarakan di kampus UKI, Cawang, Jakarta Timur.

Seperti dijelaskan oleh pihak kampus, tujuan diselenggarakannya CEEXO 2023 adalah untuk menyalurkan minat dan bakat mahasiswa dan mahasiswi Teknik Sipil di bidang akademik dan non akademik. Selama seminggu penuh kegiatan CEEXO dirangkai dalam bentuk Pekan Olahraga Teknik Sipil (PORTES), Civil Competition, Temu Keluarga IX Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik Sipil Indonesia (FKMTSI) Wilayah V Jakarta-Lampung 2023,  Festival CEEXO 2023 dan Bazaar.

Salah satu kegiatan Bazaar yang digelar pada rangkaian CEEXO 2023. CEEXO 2023 berlangsung dari 5 hingga 6 Mei 2023. Foto: FT-UKI.

Kegiatan tersebut memberikan ruang kepada para mahasiswa Teknik Sipil dan SMA maupun SMK sederajat untuk mengaktualkan kreativitas dan sportivitas dalam suatu turnamen.

Kegiatan Pekan Olahraga Teknik Sipil yang digelar  antara lain Kompetisi Futsal tingkat universitas dan futsal tingkat SMA, dan Civil Competition terdiri dari Balsa Bridge Competition, Civil Tender Competition, juga Kompetisi Fotografi.

Kompetisi Futsal di ajang CEEXO 2023 yang diselenggarakan oleh Prodi Teknik Sipil FT-UKI. Foto: FT-UKI.

“Melalui kegiatan ini, Himpunan Mahasiswa Jurusan Sipil FT-UKI memberikan wadah bagi mahasiswa yang memiliki potensi untuk berprestasi, serta untuk memberikan kontribusi yang positif dalam hal kreativitas, sportivitas, juga semangat berkompetisi dengan persaingan yang sehat,” bunyi siaran pers HMJS FT-UKI yang diterima redaksi majalahgaharu.com, jelang penutupan rangkaian CEEXO 2023, Sabtu (6/5).

Asah Keilmuan dan Bakat Seni

Salah satu rangkaian kegiatan CEEXO 2023, Prodi Teknik Sipil FT-UKI juga menyelenggarakan National Balsa Bridge Competition,  bertema “Kontruksi Jembatan Yang Kuat, Inovatif dan Efisien Guna Mewujudkan Jaringan Jalan Berkelanjutan”. Lomba ini diikuti oleh mahasiswa teknik sipil dari seluruh Indonesia, bertujuan mengembangkan potensi dan keahlian untuk memajukan pengetahuan mahasiswa teknik sipil tentang struktur dan jembatan dalam menghadapi persaingan teknologi yang semakin ketat, saat ini.

Balsa Bridge Competition, salah satu kegiatan yang digelar di CEEXO 2023. Foto: FT-UKI.

Lebih rinci dijelaskan, Kompetisi Jembatan Balsa Nasional sendiri merupakan suatu ajang perlombaan di mana mahasiswa dituntut untuk memiliki kecakapan dalam mendesain sebuah rangka jembatan sesuai dengan perhitungan struktur agar dapat menahan beban yang diberikan. Selain itu kegiatan ini bertujuan menciptakan ajang atau wadah bagi mahasiswa dalam berbagi ilmu tentang keteknik-sipilan, khususnya ilmu struktur jembatan.

Peserta Balsa Bridge Competition. Foto: FT-UKI.

Tak hanya National Balsa Bridge Competition, menariknya kegiatan CEEXO 2023 juga diisi dengan Civil Tender Competition. Sebagaimana dijelaskan oleh pihak penyelenggara, “tender” merupakan suatu aktivitas menjual barang atau jasa yang melibatkan penyelenggara lelang dan diikuti oleh beberapa penyedia yang saling mengadu harga penawaran satu sama lain.

Ditambahkan pula, melalui Civil Tender Competition para mahasiwa Teknik Sipil dilatih untuk mengembangkan minat dan bakat dalam menghitung, menganalisa, dan merencanakan biaya proyek dengan berbagai metode yang mana dikemas dalam satu bentuk dokumen penawaran tender.

“Dalam tender ini, diharapkan suatu pekerjaan dapat dikerjakan dengan metode yang efektif dan efisien namun memiliki nilai kualitas yang baik dengan biaya yang rendah. Civil Tender Competition ini ditujukan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam berinovasi mengestimasi sebuah proyek konstruksi bangunan gedung dengan berbagai inovasi didalamnya. Dokumen dikemas dalam bentuk proposal penawaran tender, dengan menggunakan berbagai aplikasi dalam bidang manajemen konstruksI,” bunyi ketererangan lanjutan dari HMJS FT-UKI.

Civil Tender Competition di CEEXO 2023. Nampak Dekan FT-UKI, Dikky Antonius, S. T., M.Sc (kedua dari kiri) berfoto bersama di tengah pelaksanaan kegiatan. Turut diabadikan bersama Dikky adalah Kaprodi Teknik Sipil FT-UKI, Sudarno. P. Tampubolon, S. T., M. Sc (kedua dari kanan). Foto: FT-UKI.

 

Melalui CEEXO 2023, HMJS FT-UKI juga memberikan kesempatan kepada pelajar SMA dan SMK untuk mengikuti Lomba Fotografi yang mengusung tema “Potret Infrastruktur Berkelanjutan”. Para peserta antusias mengikuti lomba foto yang sengaja dirancang  untuk mengembangkan bakat para pelajar dalam mengeksplorasi dunia “seni melukis cahaya”, tersebut. Melalui kegiatan ini HMJS FT-UKI berupaya mengajak seluruh pelajar setingkat SMA dan SMK turut serta dalam mempromosikan perkembangan infrastruktur dalam negeri, khususnya di daerah masing-masing menyesuaikan dengan kekayaan kearifan lokal yang mereka miliki. Obyek tematik fotografi yang telah ditentukan meliputi jembatan, bandara, bendungan, bangunan struktur, dan lainnya.

Fokus di Lingkungan

Fakultas Teknik UKI menapaki dunia pendidikan di Tanah Air sejak tahun 1963. Ketika itu FT-UKI hanya memiliki dua Program Studi yakni Teknik Mesin dan Teknik Elektro. Setahun setelahnya, di tahun 1964, barulah dua Prodi lainnya didirikan yaitu Teknik Sipil dan Teknik Arsitektur.

Melalui ajang CEEXO 2023, FT-UKI sebagai fakultas yang mendukung pembangunan keberlanjutan (sustainable development), turut memperkenalkan visi dan misi keilmuannya yang menitikberatkan kepada tema-tema lingkungan. Secara tidak langsung, visi dan misi yang diusung tersebut telah menjadi ciri khas tersendiri dari FT-UKI. Penjelasan ini disampaikan oleh Dekan Fakultas Teknik UKI, Dikky Antonius, S. T., M.Sc, ketika menerima majalahgaharu.com di ruang kerjanya, sebelum menutup rangkaian CEEXO 2023. Fokus yang dimaksud Dikky meliputi green energy, kebencanaan, pembangunan keberlanjutan di bidang arsitektur, pengolahan limbah, juga pengembangan material bersifat ramah lingkungan pada bangunan dan teknologi permesinan.

Dekan Fakultas Teknik UKI, Dikky Antonius, S. T., M.Sc. Dikky menjelaskan bahwa FT-UKI memiliki komitmen kuat dalam mendukung Pembangunan Berkelanjutan dengan berfokus kepada lingkungan. Foto: Humas UKI.

“Fokus kita, di semua Prodi, mengarah kepada lingkungan,” ujar Dikky.

Selain pengembangan keilmuan, menurut Dikky FT-UKI juga berkomitmen menjalankan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) secara berkelanjutan pula. Salah satunya dengan merancang “Kampung Binaan” yang kini terdapat di Kelurahan Cawang dan Kebon Pala, Jakarta Timur. Program ini ditujukan agar para pengajar maupun mahasiswa bisa mengimplementasikan ilmu yang mereka miliki sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat umum.

“Lalu kemudian ada di beberapa tempat seperti di Panti Disabilitas Efata di Sumatera Utara. Kami kemarin memberikan pelatihan kepada mereka tentang bagaimana memanfaatkan recycling, dan bagaimana memanfaatkan bahan-bahan yang ramah lingkungan. Lalu kemudian ada beberapa PKM juga yang kami lakukan di beberapa tempat yang agak jauh, seperti di Surabaya maupun Malang,” tambah lulusan dari sebuah universitas terkemuka di Taiwan, ini.

Buah dari  kerja keras yang dilakukan, turut mengantarkan FT-UKI masuk dalam jajaran fakultas teknik unggulan di antara universitas swasta yang ada di Jakarta. Saat ini Prodi Teknik Sipil UKI mengantongi akreditasi “Baik Sekali”, sementara Prodi Teknik Arsitektur berhasil meraih akreditasi “Unggul”. Untuk Prodi Teknik Mesin meraih akreditasi “B”, dan Prodi Teknik Elektro juga mampu meraih akreditasi “Baik Sekali”.

“Kami juga sedang melakukan akreditasi internasional. Oleh karena itu beberapa kegiatan yang kami lakukan nanti akan bersifat ke arah akreditasi internasional, seperti misalnya kerja sama kami dengan pihak Austria di mana kami berencana melakukan student exchange dengan Austria. Saat ini (prosesnya-red) tengah digodok tetepi sepertinya sudah mengarah ke sana,” imbuh Dikky.

Untuk di dalam negeri, FT-UKI juga menjalin kerja sama antar lembaga yang bersifat mendorong penggunaan teknologi ramah lingkungan.

“Kami juga bekerja sama dengan WIKA dalam rangka akan ada pembangunan solar cell di sini. Sekali lagi, kami fokus kepada lingkungan jadi semua program yang disusun mengarah kepada lingkungan. Penggunaan solar cell sendiri merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo dalam rangka mereduksi penggunaan bahan bakar yang tidak terbarukan,” jelasnya lagi.

Sebaran Alumni di Seluruh Indonesia

Kepala Program Studi Sipil FT-UKI, Sudarno. P. Tampubolon, S. T., M.Sc, kepada majalahgaharu.com menjelaskan CEEXO 2023 merupakan kegiatan perdana buah dari pertemuan FKMTSI Wilayah V, yang sudah digelar sebelumnya pada 2019 lalu. Dalam pertemuan itu disepakati sebuah kegiatan yang bersifat memperlengkapi mahasiswa/i Teknik Sipil baik secara akademik maupun non akademik.

Menurut penjelasan Sudarno, saat ini para alumni Prodi Teknik Sipil UKI telah terserap di seluruh Provinsi di Indonesia, bahkan hingga ke luar negeri. Melalui sejumlah kegiatan akademik dan non akademik yang diselenggarakan Sudarno berharap para mahasiswa akan dibentuk menjadi figur yang berwawasan dan berdaya saing, sehingga mampu mengikuti jejak para alumni yang sudah lebih dahulu mengabdikan ilmu mereka di luar dan di masyarakat.

Kaprodi Teknik Sipil FT-UKI, Sudarno. P. Tampubolon, S. T., M.Sc. Foto: Humas UKI.

“Kalau bicara alumni, boleh dikatakan kita terserap sampai di luar negeri. Kami bekerja sama dengan ICESNA (Indonesian Civil Engineer’s Society of North America). Salah satu alumni kita, Pak Wira ada di ICESNA dan cukup dikenal juga di sana, lalu alumni kami juga dikenal di Malaysia. Sedangkan untuk di Indonesia bisa dibilang alumni Teknik Sipil kita sudah ada dari Sabang hingga Merauke, tersebar di instansi pemerintah, pemerintah daerah, PUPR, WIKA,” jelas alumni Prodi Teknik Sipil UKI dari sebuah universitas ternama di Taiwan, ini.

Dalam rangka mempersiapkan lulusan sesuai dengan kebutuhan pasar, Sudarno mengatakan saat ini pihaknya juga melakukan komunikasi intensif dengan para alumni demi mendengar saran yang masuk, dan melakukan adaptasi terhadap “update” kurikulum yang baru.

“Dengan era digitalisasi sekarang ini ikut menjadi salah satu kebutuhan pasar. Kebetulan kami baru meluncurkan Laboratorium BIM (Building Information Modelling). Lab ini kami luncurkan atas dasar informasi dari para alumni juga,” ujarnya.

Sudarno juga berharap, ke depannya para pengajar dan mahasiwa dapat terus menyumbang pemikiran bagi kemajuan bangsa Indonesia. Menurutnya, salah satu sumbangan pemikiran strategis yang bisa dilakukan Prodi Teknik Sipil FT-UKI adalah melalui riset terpadu dan PKM.

“Kami melakukan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Kebetulan salah satu hasil riset kami terkait gempa bumi, earthquake, yang notabenenya Indonesia berada di zona gempa yang cukup tinggi,” jelasnya lagi.

Lebih dalam Sudarno mengurai, pengimplementasian ilmu secara riil sudah pernah mereka lakukan saat terjadi gempa bumi dan tsunami di Palu. Di tempat inilah Prodi Teknik Sipil UKI melakukan assesment dan pembenahan secara terkoordinasi dengan para alumni.

“Lalu kemarin di gempa Cianjur kita juga terjun untuk melakukan pembenahan dan sosialisasi di sana. Jadi memang fokus kami di kebencanaan ini sudah kami rilis sejak dulu, karena memang kami melihat lingkungan kita adalah lingkungan yang rawan gempa,” tutup Sudarno.

Kegiatan CEEXO 2023 ditutup dengan pengumuman pemenang lomba yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Sebagai hiburan, panitia penyelenggara menghadirkan Momonon, Monkey Boots dan Peron Satoe di hari terakhir penyelenggaraan.

Facebook Comments Box
Ayo Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

Menyambut Hardiknas Kota Singkawang Gelar Seminar Kebangsaan Lestarikan Khazanah Budaya Melayu

Wed May 10 , 2023
Majalahgaharu.com Singkawang – Dalam rangkaian Peringatan Hari Pendidikan Nasional Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang melaksanakan kegiatan Seminar Kenangsaan Penguatan Nilai Nilai Pancasila melalui Pelestarian kahzanah Budaya Melayu di Rumah Melayu Balai Serumpun, Kota Singkawang pada Selasa 9 Mei 2023 dengan Dihadiri Unsur Unsur Pendididikan Dan Kebudayaan Kota singkawang Antara […]

You May Like