Gathering PGLII DKI Jakarta “Integrity for Him” Resmi Dibuka Berlangsung di Taman Palem Ressort Bogor, Jawa Barat

Ayo Bagikan:

MajalahaGaharu.com-Menteri Agama RI Prof. Dr. K.H Nasaruddin Umar, MA yang diwakili Staf Ahli Menteri Prof. Muhammad Ali Ramdani STP, MT resmi membuka Gathering Persekutuan Gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII) DKI Jakarta yang berlangsung sore hari di Taman Palem Resort Bogor, Rabu (6/07/2025). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dari Rabu-Jumat (6-8).

Tampak mendampingi Prof. Ramdani, Ketua Umum PGLII Pdt. Tomy Lengkong, Ketua PGLII DKI Pdt. Dr. R.B. Rory dan Ketua Panitia Gathering Pdt. Martin Neolaka bersama para utusan sinode dan lembaga secara simbolis menabuh kentongan sebagai tanda dimulainya Gathering “Integrity for Him” PGLII.

Sebelumnya, dalam sambutannya, Prof. Muhammad Ali Ramdani mengungkapkan harapannya bahwa dari tempat ini (Gathering PGLII) akan muncul episentrum-episentrum muda yang membangun Indonesia dengan menekankan penatalayanan umat bersama.

“Pendeta-pendeta di komunitas PGLII ibarat pohon kaptus bisa hidup dimanapun, mau di padang tandus dan gurun dia bisa survive tapi jangan disepelekan sebab bisa juga menusuk,” candanya disambut tawa ratusan pendeta yang memadati aula Taman Palem Bogor.

Pada kesempatan itu, Prof. Ali Ramdani menyampaikan permintaan maaf karena Menteri Agama berhalangan karena sedang ada pertemuan istana sehingga tidak bisa hadir bersama kita di sini.

“Meski secara fisik Pak Menteri ada di lain tempat, tetapi hati beliau sesungguhnya ada di tempat ini,” ujarnya.

Lebih lanjut Prof. Ramdani menjelaskan bahwa Kementerian Agama dalam salah satu program tahun ini menekankan Eko Theologi. Eko Theologi merupakan kesadaran iman untuk melestarikan alam. Kaitannya pendekatan lingkungan dengan doktrin keagamaan. Dari data yang ada sekarang ini bahwa ada trend di dunia terjadi peningkatan suhu 1,2⁰ Celsius pertahun dan tidak lama diperkirakan bisa melonjak menjadi 1,5⁰ Celsius. Ini sangat mengkuatirkan dan dampaknya besar.

“Secara kaidah umat disebutkan sayangilah badanmu, kalau badanmu rusak maka dampak lain. Di dalam tubuh kuat ada jiwa yang sehat. Kalau ditarik ke lebih besar maka kita mesti sayangi semesta ini. Bumi satu-satunya tempat kita berada. Menjaga bumi menjaga kebahagian kita semua.”

Ia juga menyinggung bahwa dalam doktrin theologi Kristen yang pertama adalah proses penciptaan. Tuhan itu pencipta dan sang kreator (Kejadian). Bumi diciptakan untuk dijaga dan dilestarikan sebagai ciptaan Tuhan.

“Tagline Kemenag RI, meyakini agama tidak berhenti pada proses pemikiran, tetapi harus diaktualisasikan di ruang-ruang yang tepat. Karena itu, mari mulai dari diri kita melakukan hal-hal baik. Dengan itu maka alam terjaga baik,” ajaknya.

Mengutip perkataan Mahatma Gandhi “Sesungguhnya bumi memenuhi kebutuhan semua orang tetapi bumi tidak mampu memenuhi keinginann semua orang. Karena keinginan itu dekat dengan keserakahan.” Eko Theologi itu penting untuk menjaga sustainable alam dan bumi kita.
“Pak Menteri juga menekankan makna cinta. Cinta sesama dan cinta lingkungan. Jangan menjadi insan-insan yang serakah,” ujarnya mengutip pesan KH Nasarudddin.

Lebih jauh kata Prof. Ramdani, Eko Theologi bentuk layanan kita pada alam. Dengan melayani semesta kita bisa nyaman dengan iman kita. Jangan pernah tunggu segala sesuatu setelah sempurna beru bergerak. Eko Theologi merupakan ajaran semua agama. Kita akan mengundang dan melibatkan PGLII untuk membahas sehingga bisa menjadikannya bagian “doktrin.”

“Perubahan iklim telah membunuh setidaknya 4 juta pertahun. Ini lebih besar korbannnya daripada korban Perang Israel-Palestina, Perang Israel-Iran dan Perang Rusia-Ukraina,” ujarnya mengingatkan bahaya kalau tidak menjaga lingkungan atau bumi dihadapan ratusan pendeta yang menghadiri Gathering PGLII DKI Jakarta.

Menarik pada kesempatan itu, Ketua PGLII DKI Pdt. Dr. R.B. Rory sempat menyinggung kantor PGLII DKI yang terbakar beberapa tahun lalu, karena itu pihak masih menyewa ruangan di kantor GSJA. Pdt. Rory meminta perhatuan dan dukungan pemerintah, termasuk Kementerian Agama RI. Menanggapi itu, Prof. Ramdani berjanji akan menyampaikan ke Menteri Agama. Acara pembukaan Gathering ditutup sesi foto bersama. Menurut jadwal panitia usai makan malam akan dilanjutkan dengan ibadah pembukaan. Pada Kamis akan diisi kegiatan pembekalan tentang BPJS dan lainnya.

Facebook Comments Box
Ayo Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

SKB 2 Menteri Sumber Masalah Persekusi Harus Dicabut : Sesi Penyuluhan Hukum dan HAM Gathering PGLII DKI Jakarta

Thu Aug 7 , 2025
MajalahGaharu.com – Kabar dari Gathering “Integrety for Him” PGLII DKI Jakarta hari kedua diisi dengan sesi Penyuluhan Hukum dan HAM dengan menghadirkan para narasumber Frederik Pinakunary, SH, MH (Mantan Ketum PPHKI), Pdt. Dr. Boy Kanu, SH, MH (Ketua Peradi Bersatu) dan Jaelani Kristo, SH. Dalam paparannya, ketiga pengacara tersebut sepakat […]

You May Like