Jakarta, MajalahGaharu.com – Masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Tanah Toraja dan Tanah Toraja Utara bersama Gereja Toraja sebagai tuan rumah siap mensukseskan Sidang Raya PGI 2024 yang akan berlangsung awal November 2024.
“Sampai saat ini, sedang dibangun gedung tempat Sidang Raya PGI 2024. Gedung besar tersebut nantinya akan digunakan Universitas Toraja,” tutur Pdt. Gomar Gultom saat berkumpul dan berdiskusi dengan wartawan yang tergabung dengan Pewarna Indonesia di lantai 2 Grha Oikumene PGI Jalan Salemba Raya, No 10 Jakarta.
Nanti, kata Gomar Gultom, sebelum Sidang Raya akan digelar pertemuan remaja dan pemuda di Makale. Sidang Raya akan memfasilitasi pengurus, mitra PGI dengan melibatkan kurang lebih 2.000 orang.
“Sidang Raya PGI bertujuan menilai perjalanan gereja-gereja selama lima tahun, mengevaluasi perjalanan gereja-gereja Indonesia sekaligus merumuskan langkah bersama untuk 5 tahun ke depan, juga rencana kerja dan memilih pimpina PGI 5 tahun depan,” tutur Ketua Umum PGI yang terpilih di Sidang Raya di Waingapu, Sumba NTT, pada 2019 lalu.
“Sekali lagi dari tinjauan kami, kesiapan tuan rumah sangat baik. Mereka membangun gedung pertemuan untuk Sidang Raya dan setelahnya digunakan Universitas Toraja. Masyaeakat sangat antusias, yang mungkin jadi masalah kota Rantepao itu kecil, Ibukoya Toraja Utara,” tegasnya. Sedangkan anggaran mendapatkan dana APBN. Tujuan lain Sidang Raya PGI dalam rangka menggalang kerjasama anggota di sana untuk kebersamaan.
Menanggapi Pemilu 2024 lalu, Pdt. Gomar Gultom menyatakan apresiasi tinggi terhadap masyarakat memberikan haknya. Kita sadar betul ada kekurangan, potensi kecurangan ada, tapi sudah ada penyelenggara pemilu, kalau ada masalah silahkan laporkan ke Bawaslu dan MK.
Tampak hadir dalam pertemuan selain Pdt. Gomar Gultom, Pdt. Jimmy Sormin dan diskusi dipandu Markus Saragih. Sementara jajaran pengurus Pewarna Indonesia hadir lengkap diantara Ketua Umum Yusuf Mujiono, Sekretaris Umum Ronald Onibala dan Bendahara Umum Albert Muntu. Acara diakhiri dengan makan siang bersama.