Majalahgaharu Jakarta Sebagai lembaga keumatan Majelis Umat Kristen Indonesia (“MUKI”) sebagai Ormas Keagamaan Kristen yang memiliki Dewan Pimpinan Wilayah di 34 Provinsi di Indonesia sangat merasakan perkembangan gelombang unjuk rasa yang terjadi sejak tanggal 25 Agustus sampai tanggal 30 Agustus di Jakarta dan di beberapa tempat di Indonesia, dengan keprihatinan yang dalam merasa terpanggil menyatakan sikapnya Senin 1 September 2025 sebagai berikut
Pertama DPP MUKI menyatakan belasungkawa yang dalamatas korban-korban yang wafat dan luka-luka dalam peristiwa kerusuhan selama sepekan lalu baik dari masyarakat sipil dan kepolisian;
Kemudian menghimbauPresiden RI dan Wakil Presiden RI, Pimpinan DPR dan DPD, serta para Pimpinan Partai Politik agar diberikan kebijakan untuk menciptakan kedamaian di bumi Indonesia ini dan menjamin keutuhan NKRI, serta ketenangan dan ketertiban dalam masyarakat;
Selanjutnya DPP MUKI juga menghimbau Presiden Prabowo dan pimpinan DPR agar meninjau ulang kebijakan-kebijakan yang tidakberpihak kepada rakyat dan segera menyetujui Rencana Undang-Undang yang sangat mendesak “dituntut” rakyat yaitu UU Perampasan Aset, UU Ketenagakerjaan, UU Pendidikan dan yang lain-lain;
Untuk itu DPP MUKI juga menghimbau seluruh masyarakat untuk menyampaikan tuntutan atau aspirasi dengan santun dan tidak merusak serta menjarah;
Dan terakhir DPP MUKI akan terus berpartisipasi dalam menenteramkan masyarakat di lokasi masing-masing sesuai prinsip MUKI yaitu mengkondisikan umat Kristen pada khususnya dan warga jemaat dan tetap menyuarakan keadilan.
Pernyataan sikap ini disampaikan ke redaksi media ini dengan di tandai tangani Djasarmen Purba selaku Ketua Umum dan Dr. Joice Esther Raranta sebagai Sekretaris Jenderal dengan doa dan harapan kiranya Tuhan Yesus memberkati rakyat, bangsa dan negara Republik Indonesia.
