Yesus Mengetuk Pintu yang Tanpa Pegangan Pembuka Pintu

Ayo Bagikan:

JAKARTA, MAJALAHGAHARU.COM — Kita mungkin pernah melihat gambar Yesus Kristus mengetuk pintu. Gambar tersebut terinspirasi dari petikan ayat di Alkitab: “Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku” (Why 3:20).

 

Holman Hunt adalah orang yang membuat gambar tersebut. Ada peristiwa menarik saat Holman Hunt membuat gambar tersebut. Ketika ia sudah selesai menggambar, ia ingin mengetahui tanggapan dari rekan-rekannya terhadap gambar Tuhan Yesus yang sedang berdiri di depan pintu dan mengetuk. Semua rekan-rekannya dengan teliti dan kritis mencoba menemukan kesalahan dalam gambar tersebut. Namun, rekan-rekannya tersebut tidak dapat menemukan kesalahan pada gambar tersebut, justru mereka memuji gambar tersebut.

Hal ini membuat Holman Hunt tidak merasa puas, ia memanggil rekan-rekannya yang lain dan memintanya mencari kesalahan dengan lebih teliti secara profesional. Namun demikian, mereka pun tidak dapat menemukan kesalahan pada gambar tersebut. Sampai salah seorang rekannya yang masih amatir merasa menemukan kesalahan yang sangat mendasar, yaitu bahwa Holman Hunt lupa membuat pegangan (handle) pembuka pintu. Akhirnya semua orang setuju itulah kesalahan mendasar yang dibuat Holman Hunt dalam gambar tersebut.

Gambar Yesus Mengetuk pintu.
Gambar Yesus Mengetuk pintu.

Tetapi, Holman Hunt memberikan jawaban yang mengejutkan semua orang bahwa itu bukan suatu kesalahan atau keteledoran. Ia sengaja membuat gambar Tuhan Yesus berdiri di depan pintu yang tidak memiliki handle pintu luar, karena itu adalah gambar Tuhan Yesus yang berdiri di depan *pintu hati*, bukan pintu rumah. “Pintu hati” hanya bisa dibuka dari dalam, sehingga tidak ada handle pintu luarnya.

Dalam kemahakuasaan-Nya, Tuhan Yesus tidak pernah memaksa seseorang untuk percaya kepada-Nya. Dia tidak pernah menggunakan kuasa-Nya untuk memaksa Saudara bertobat dari dosa-dosa saudara. Tuhan Yesus mau setiap manusia menggunakan kehendak bebas yang mereka miliki untuk memilih Dia daripada hidup dalam dosa. Pilihan ini muncul dari suara hati manusia sendiri yang sudah dicerahkan oleh Roh Kudus.

Bila saat ini kita masih jatuh bangun dalam dosa, masih menyembunyikan dosa, atau tidak bisa melepaskan dosa, ingatlah Tuhan Yesus sedang berdiri dan mengetuk pintu hati kita. Dia tetap menunggu sampai kamu mau membuka pintu hatimu untuk menerima-Nya.

Jadi, jangan kunci hatimu. Bukalah pintu hatimu lewat heningnya doa dan biarkan Tuhan Yesus masuk dan tinggal di dalam hatimu. (Boy Tonggor Siahaan)

Facebook Comments Box
Ayo Bagikan:

admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

Varen Varina: Kala Terasing dan Kerap Dibully Tetap Pilih Tuhan

Mon Jun 27 , 2016
JAKARTA, MAJALAHGAHARU.COM — Masa  kecil yang lucu dan indah penuh kenangan tentu saja dambaan setiap anak kecil. Apalagi dicintai,  disayangi plus dimanjakan oleh orang di sekeliling, terutama keluarga pasti berkesan.   Harmoni ini dapat membantu pertumbuhan seseorang terutama dalam membentuk karakter kelak hingga dewasa. Namun tidak semua orang bisa mendapatkan pengalaman seperti itu, […]

You May Like