JAKARTA MAJALAHGAHARU.COM — Siapa sangka berawal hanya dari sekedar hobi dan kumpul-kumpul diantara para jemaat Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Cikini tepatnya 11 Januari 1996 lahirlah sebuah paduan suara (PS) yang diberi nama SOLA GRATIA. Ya, hanya 40 orang anggotanya supaya perlu memenuhi kualifikasi bervariasi mulai dari ibu rumah tangga dan professional, jelas almarhum Bonar Gultom (81) atau biasa disapa Gorga seperti ditirukan guru jemaat Pnt. Lambok Antonius Siahaan yang saat itu terlibat aktif di PS ini sekaligus sebagai Ketua PS Solagratia pertama.
Apalagi menyanyi dan ibadah itu, seperti kata Santo Agustinus menyanyi manfaatnya dua kali dari ibadah, dengan menyanyi menguatkan kita melayani Tuhan
Salah satu sesepuh jemaat GKPI Cikini, Dr. Naek L Tobing SpKJ, menambahkan bahwa PS ini lahir dari sebuah kepedulian terhadap lagu-lagu pujian rohani yang dinyanyikan di gereja khususnya GKPI hanya itu-itu saja. Dalam arti kata tidak ada pembaharuan seperti nyanyian berbentuk konser mini supaya jemaat juga larut dan semangat untuk memuji Tuhan. Apalagi, jemaat di sini adalah jemaat yang baik dan berintelektual, jelas ahli sex educator dan sex councelour.
Rutinitas yang kami lakukan sejak tahun 1990 hingga ssaat ini PS ini ada beberapa kali kerap mengisi pujian, ya gantian formasi yang biasanya hanya pujian umum, maka dalam beberapa kesempatan pujiannya dirubah dalam bentuk konser mini, tambah Tomy L Tobing yang saat ini di percaya sebagai Ketua PS Solagratia.
Kan pelayanan ibadah pujian, atau biasa kita menyanyi di digereja hanya duduk di tempat tapi kali ini kita mengemasnya dalam chambers music, sehingga perlu variasi dalam ibadah pujiannya kepada Tuhan dan lagu-lagu yang kita bawakan kita pilih sesuai dengan tema yang kita angkat , dan PS ini menyanyikan 8 lagu dan 4 lagu dikarang oleh Gultom, salah satu lagunya “Memuji Tuhan” Jemaat mula-mula GKPI Cikini, juga sebagai pendidri dari PS ini.
Sebenarnya PS ini adalah sebagain besar angkatan pertama, tapi ada juga angkatan yang baru dan perlu regenerasi karena angkatan PS ini umurnya sudah diatas 50 tahunan ini juga untuk mentriger generasi muda supaya tertarik melalui konser mini di pelayanan rutin gereja melalui kegiatan chamber music ini bahwa PS ini layak untuk diikuti dalam rangka pelayanan.
PS ini juga pernah beberapa kali konser di luar GKPI dan juga membantu Gereja dalam pencarian dana melalui chambers music ini, kepengurusan yang saat ini masih sebats konser dilingkungan GKPI tapi kita juga punya program-program kedepan seperti masuk dalam dapur rekaman dan akan mengadakan konser di luar dalam rangka memperkenalkan GKPI kepada gereja- gereja lain. Banyak sukanya dalam melayani di PS ini, sebebab teman-teman juga memebrikan suport bagus pada kita positif, dan setiap kamis latihan dan siapa saja boleh bergabung dan tidak ada sanksi bagi yang absen, memang kedepannya haruys ada regenerasi dalam PS ini.
Ya cara mengajak para generasi muda yaitu dengan bernyanyi, karena distulah kita cepat berkumpul cepat alkrab dan disatukan dan isa menyegarkan jiwa kita Seperti pemazmur berkata Pujilah Tuhan Hai Jiwaku dan Janganlah lupa Kebaikannya, lihat saja siapa yang bernaynyi tidak akan lepas cepat tua, gereja yang terus bernyanyi akan terus remaja, karena seperti kami ini semangat dan tidak kelaihatan tua. Menyanyi dan wadah untuk berkumpul, membangun berperkara membantu pembangunan gereja saling sharing, dan saling menguatkan. Terbangun gereja salah satunya melalui menyanyi seperti dalam PS. Seperti dalam konser ini ada lagu yang dinyanyikan dengan berbagai ragam, jelas Tomy L Tobing
Sedangkan sang Kondutor muda GKPI Alvin Lumbantobing (25) generasi ke tiga atau ke empat mungkin yang baru-baru ini menyabet juara 2 vokal tingkat nasional dalam ajang Persparani tingkat nasional di Ambon, dia mewakili daerah Jakarta dan ini suatu kebanggaan bagi saya pribadi dan juga dukungan dari keluarga serta jemaat GKPI Cikini, tuturnya.
Dibalik itu semua, kata Alvin yang humble ini, jangan pernah kita berhenti untuk melayani Tuhan, dan dispilin dalam hal apapun termasuk di kegiatan PS, perlu diterapkan selagi masih kecil supaya terbangun hasil yang bagus bagi kemulian nama Tuhan memuji Tuhan akan berlipat-lipat ganda hasilnya, yang penting jangan sombong kalau kita punya segala-galanya, karena dimata Tuhan hal itu tiada artinya, tutur Alvin yang berguru pada konduktor kondang tanah air Adi MS.
Pujian PS Sola Gratia diiringi chamber music